I Have Unparalleled Comprehension - Chapter 420

Only Web ????????? .???

Bab 420: Metode Pengolahan Air Altar Pembagi Air (2)

Penerjemah: 549690339

Lagi pula, dia tidak pernah mencoba melihat apakah bilah kemajuan akan hilang jika dia menggalinya.

Ini bukanlah sesuatu yang perlu dia pertaruhkan, dan dia tidak perlu mempertaruhkannya. Karena itu, setelah berpikir lama, Xu Bai memutuskan untuk tidak membawa benda ini bersamanya. Sebaliknya, dia memutuskan untuk tinggal di sini. “Kalian kembali dulu. Aku akan baik-baik saja sendiri.” Kata Xu Bai.

Semua orang tercengang.

Mereka tidak tahu apa yang dipikirkan Xu Bai.

Memang banyak hal yang patut direnungkan setelah menemukan barang palsu di tempat ini.

Pihak lainnya adalah monster di dalam air. Secara kebetulan, tempat ini berhubungan dengan air dan telah menciptakan sesuatu yang palsu.

Tampaknya tindakan pihak lain itu jelas tidak remeh, tetapi tidak perlu tinggal di sini selamanya. Tanpa petunjuk, tinggal di sini akan sia-sia.

Namun, karena mereka sudah mengatakannya, tidak ada yang mau bertanya. Lagi pula, lebih baik tidak tahu daripada tahu. Semakin sedikit yang mereka tahu, semakin aman mereka.

Ye Zi sangat patuh dan bijaksana. Dia tahu bahwa Tuan Muda pasti punya pikirannya sendiri jika tidak ingin dia tinggal di sini, jadi dia tidak memaksakan diri untuk tinggal.

“Tuan Xu, haruskah kita melakukan ramalan sekarang?” tanya Kong Xu.

Xu Bai mengangguk dan berkata, “Mari kita melakukan ramalan terlebih dahulu. Setelah itu, kamu bisa segera pergi. Oh benar, kamu masih harus mengatur seseorang untuk mengirimiku makanan dan minuman selama periode waktu ini.’”

Kong Xu menjawab dan mulai dengan hati-hati menghitung benda-benda yang digunakannya untuk melakukan ramalan.

Kali ini, dia tidak menggunakan kompas. Sebagai gantinya, dia mengeluarkan tabung untuk mengundi.

Only di- ????????? dot ???

Xu Bai tidak dapat memahami teknik atau kehalusan macam apa yang terlibat dalam ramalan itu.

Namun, karena Kong Xu ingin mengubah metodenya, dia pasti mempunyai idenya sendiri, jadi Xu Bai tidak ikut campur.

Ada banyak batang kayu di dalam ember. Kong Xu mengocoknya sebentar dan menjatuhkan satu batang kayu ke tanah. Saat dia mengambilnya, ekspresinya sedikit berubah.

“Aneh, aneh. Dulu itu pertanda buruk, jadi mengapa sekarang berubah menjadi pertanda baik?” Kong Xu mengangkat tangannya dan menggaruk kepalanya dengan bingung.

Hanya dari ramalan saja, itu sangat rumit.

Dari hal-hal yang besar, ganas, sampai yang membawa keberuntungan, Kong Xu juga tidak melihatnya.

Bagaimanapun, masalah sekecil apa pun akan menyebabkan perubahan besar. Namun, situasi saat ini adalah bahwa satu-satunya hal yang menyebabkan perubahan besar adalah beberapa karakter iblis di depannya.

Selain itu, tidak ada yang lain. Mungkinkah karakter iblis ini tidak sederhana?

Kong Xu dengan saksama mengamati beberapa karakter khusus di depannya, tetapi setelah melihatnya cukup lama, dia tetap tidak menemukan apa pun. Dia bahkan merasa bahwa karakter-karakter itu sangat biasa.

“Jangan terpaku pada ramalan. Aku ingin petunjuk,” kata Xu Bai.

Baca Hanya _????????? .???

Hanya di Web ɾιʂҽɳσʋҽʅ .ƈσɱ

Kemalangan besar berubah menjadi keberuntungan?

Yang lain tidak mengerti alasannya, tetapi Xu Bai melihat bilah kemajuan berwarna emas di depannya dan mengerti apa artinya.

Melihat situasinya, hal-hal di bilah kemajuan seharusnya tidak terlalu berbeda dari apa yang dia bayangkan. Pada saat itu, itu pasti akan menjadi metode terbaik untuk mengalahkan musuh.

Memikirkan hal ini, Xu Bai menjadi semakin bersemangat.

Setelah mendengar perkataan Xu Bai, Kong Xu tahu bahwa kebiasaan lamanya mulai kambuh. Lagi pula, sebagai seorang peramal, ia harus meramalkan nasib baik atau buruk pada saat pertama. Ia telah terjangkit penyakit akibat kerja.

Dia menaruh ember itu lagi. Dia tidak mengambil apa pun lagi dan hanya mengangkat jari telunjuknya.

Ada sedikit cahaya di tubuhnya. Pada saat yang sama, dahinya dipenuhi keringat. Suhunya lebih rendah dari biasanya. Bagaimanapun, dia berada di bawah sungai. Namun, Kong Xu sedang melakukan ramalan, dan beban di tubuhnya semakin bertambah.

Setelah waktu pembakaran dupa selesai, Kong Xu membuka matanya dan meletakkan tangannya di tanah.

Cahaya redup terjalin di tangannya dan akhirnya berkumpul menjadi sebuah kata yang jatuh ke tanah tak jauh darinya.

– Aneh.

Kata-kata sederhana ini tampaknya menguras seluruh kekuatan Kong Xu. Kong Xu berdiri dengan bantuan Tetua Sun, wajahnya pucat.

“Tuan Xu, saya tidak melihat lokasi pasti mereka, tetapi saya telah menghitung tujuan akhir mereka. Itu sangat mirip dengan kata di depan saya. “Kata Kong Xu lemah dengan wajah pucat.

Xu Bai menatap kata ‘licik’, dan kerutan di dahinya semakin dalam.

Aneh?

Aneh?

Atau sesuatu yang lain?

Read Web ????????? ???

Sulit untuk mengaitkan kata ‘aneh’ dengan hal lain.

“Tuan Xu, ini semua salahku. Mereka mungkin menghapus banyak hal ketika mereka pergi, tetapi mereka pergi dengan tergesa-gesa dan meninggalkan beberapa petunjuk. Namun, petunjuk ini tidak lengkap, dan aku hanya bisa melihat ini.” Kong Xu berkata dengan malu.

Xu Bai berkata, “Jangan terlalu menyalahkan dirimu sendiri. Sudah sangat bagus bahwa kamu bisa menemukan beberapa petunjuk. Baiklah, kalian pergi dulu. Aku masih harus memikirkannya di sini.’”

Biasanya, dia mungkin terjebak dalam kemacetan. Bagaimanapun, dia masih perlu menemukan petunjuk lainnya.

Namun, sekarang berbeda. Dengan bilah kemajuan, ia dapat sepenuhnya fokus pada pekerjaannya terlebih dahulu. Mungkin ia dapat memperoleh terobosan kualitatif setelah ia fokus pada pekerjaannya.

Jika dia dapat meningkatkan kekuatan tempurnya di bawah air, pihak lain tidak akan punya tempat untuk bersembunyi.

Saat itu, dia akan nekat dan mencari di sepanjang sungai, dia akan selalu menemukan pihak lain, dan begitu dia menemukannya, Xu Bai tidak akan membiarkan siapa pun hidup.

“Ya, Tuan!”

Ketika semua orang mendengar instruksi Xu Bai, mereka pun mengerti. Oleh karena itu, mereka tidak tinggal di sana lagi dan berbalik untuk pergi.

“Tuan Muda, jika Anda ingin aku datang, panggil saja aku,” kata Ye Zi.

Xu Bai mengangguk. Setelah mereka semua pergi, dia berbalik dan duduk bersila di atap, menatap bilah kemajuan.

Only -Web-site ????????? .???